Saturday, March 21, 2020

Lodeh Tujuh Warna

Sedang beredar di Jogja, himbauan membuat lodeh tujuh warna. Selain enak dimakan, juga mengandung pesan tersirat a la Mataraman.

Lodeh Tujuh Warna menggunakan tujuh bahan makanan yaitu kluwih, kacang panjang (cang gleyor), terong, waluh (labu), godhong so (daun mlinjo), dan tempe.

Makna dibalik masing-masing bahan tersebut adalah sebagai berikut.

1. Kluwih : kluwargo luwihono anggone gulowentah, gatekne (Keluarga, lebihkan dalam memberi nasehat dan perhatian)

2. Cang gleyor : cancangen awakmu ojo lungo lungo (Ikatlah badanmu, jangan pergi-pergi)

3. Terong : terusno anggone olehe manembah Gusti, ojo datnyeng, mung yen iling tok. (Lanjutkan dan tingkatkan ibadah, jangan hanya jika ingat saja)

4. Kulit melinjo : Kudu ngerti njobo njerone babagan pagebluk. (Harus paham luar dalam mengenai penyebab dan penanganan wabah)

5. Waluh : uwalono ilangono ngeluh gersulo (Hilangkan keluhan dan rasa galau – harus tetap semangat)

6. Godong so : golong gilig donga lan ngangsu kaweruh tumrap wong soleh babagan agomo lan pagebluk (Bersatu padu antara berdoa dan menimba ilmu dari orang yang saleh, cerdik pandai yang lebih mengetahui tentang agama dan wabah penyakit)

7. Tempe : temenono olehe dedepe nyuwun pitulungane Gusti Allah (Benar-benar fokus mohon pertolongan kepada Tuhan)

Sumber: kumparan.com

No comments: